Peran media massa dalam memantau pelaporan anggaran Kota Tebing Tinggi memegang peranan yang sangat penting dalam menjamin transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah. Sebagai media yang memiliki kekuatan untuk mengawasi dan memberikan informasi kepada masyarakat, peran mereka dapat membantu dalam mencegah terjadinya korupsi dan penyalahgunaan anggaran.
Menurut Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI, media massa memiliki peran strategis dalam mengawasi pengelolaan keuangan daerah. “Media massa harus proaktif dalam memantau pelaporan anggaran daerah, sehingga masyarakat dapat mengetahui dengan jelas bagaimana anggaran tersebut digunakan,” ujarnya.
Salah satu contoh keberhasilan media massa dalam memantau pelaporan anggaran adalah ketika mereka mengungkapkan adanya indikasi korupsi dalam penggunaan dana APBD Kota Tebing Tinggi. Berkat liputan yang dilakukan oleh media massa, kasus tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh aparat penegak hukum dan pelaku korupsi dapat diadili.
Dalam hal ini, Prof. Dr. Hikmahanto Juwana, seorang pakar hukum tata negara dari Universitas Indonesia, menegaskan bahwa peran media massa dalam memantau pelaporan anggaran merupakan bagian dari mekanisme checks and balances dalam sistem demokrasi. “Media massa berperan sebagai penjaga kepentingan masyarakat dan menjadi corong yang mengawal jalannya pemerintahan yang bersih dan transparan,” katanya.
Namun, tantangan yang dihadapi oleh media massa dalam memantau pelaporan anggaran adalah adanya tekanan dan intimidasi dari pihak-pihak yang ingin menyembunyikan informasi terkait pengelolaan keuangan daerah. Oleh karena itu, dibutuhkan dukungan dan perlindungan hukum bagi para jurnalis yang menjalankan tugasnya dengan baik.
Diharapkan dengan peran yang aktif dari media massa dalam memantau pelaporan anggaran Kota Tebing Tinggi, pengelolaan keuangan daerah dapat lebih akuntabel dan transparan, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.